Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI Perjuangan (PDIP) merambah hari kedua, pada hari ini, Sabtu (25/ 5/ 2024). Jadwal Rakernas V PDIP pada hari kedua ialah, pemikiran universal DPD- DPD partai, yang hendak dilanjutkan dengan pengarahan dari Pimpinan Universal PDIP Megawati Soekarnoputri.

Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan persidangan komisi Rakernas PDIP 2024. Persidangan ini hendak mangulas 3 perihal pokok ialah; perilaku politik, program kerakyatan, serta Pilkada serentak 2024.

Lebih dahulu Megawati Soekarnoputri secara simbolis menerima Obor Api Perjuangan Nan Tidak Kunjung Padam yang diambil dari api abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah.

Penyerahan obor api itu sekalian menandai formal dibukanya Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat kemarin (24/ 5/ 2024).

Sebanyak 25 pelari mengiringi obor api tersebut mengarah panggung utama arena Rakernas V buat diserahkan kepada Megawati. Mereka, sudah berlari melintasi 20 kabupaten/ kota di Jawa Tengah, Jawa Barat serta Jakarta sampai menempuh jarak 526 kilometer.

Megawati didampingi oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang berperan selaku pemimpin prosesi, serta pula Pimpinan DPP PDIP yang pula gadis Megawati, Puan Maharani.

“Dengan mengucapkan bismillahirahmannirahim ini adalah simbol karena terus ketika api dinyalakan itu semangat kita terus seperti api nan tak kunjung padam. Ini api di bawa berlari berpaa hari ya 4 ya? itu dari Mrapen dan ini nantinya tetap dinyalakan untuk ditaruh di Sekolah Partai,” kata Megawati sambil memantik api dengan obor.

Saat sebelum membuka Rakernas, Megawati mengantarkan pidato politik. Ia mengantarkan terima kasih kepada segala rakyat Indonesia yang senantiasa mendukung PDIP hingga senantiasa berdiri tegak jadi pemenang Pemilu Legislatif (Pileg) 3 kali berturut- turut.

Megawati Siap Jadi Provokator Demi Keadilan

“Selaku Ketua Umum partai dan atas nama PDIP kami mengucapkan beribu-ribu terimakasih pada seluruh rakyat Indonesia yang dengan penuh semangat dan kecintaannya selalu mendukung PDIP hingga tetap berdiri tegak tetap menjadi pemenang pemilu legislatif tiga kali berturut-turut,” ucap Megawati.

Menurut Mega, badai anomali melanda Partai Banteng Hidung Putih karena pemilu 2024 diwarnai kecurangan pemilih (TSM) yang bersifat struktural, sistematis, dan masif.

Namun, sebagai partai yang berhasil melewati badai sejarah, PDIP tetap berani melawan ketidakadilan dalam segala bentuknya. Ia bahkan mengaku siap menjadi provokator demi keadilan di negeri ini.